Bupati Hadiri Kampanye Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan Dan Anak

Bupati Hadiri Kampanye Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan Dan Anak

Bupati Way Kanan H.Raden Adipati Surya,S.H., M.M bersama Ketua tim penggerak PKK Kabupaten Way Kanan, Ny. Hj. Dessy Afriyanti Adipati hadiri acara kampanye pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak tahun 2022 di TK Tunas Bangsa Kampung Rantau Temiang dan TK Dharma Wanita Kelurahan. Pasar Banjit Kecamatan Banjit, Pada Rabu (09/11/2022).

Dalam sambutannya Ketua Tim Penggerak PKK Way Kanan menyampaikan Pentingnya jaminan perlindungan bagi anak atas segala jenis kegiatan dan hak si anak, agar dapat hidup dan tumbuh berkembang serta berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan serta terlindungi dari kekerasan dan diskriminasi, Oleh sebab itu diharapkan dengan adanya kampanye ini dapat mendorong partisipasi dan peran aktif masyarakat luas, serta memberikan edukasi perlindungan anak dalam pencegahan kekerasan terhadap anak sejak dini bagi anak-anak di bawah umur.

Anak-anak harus memahami bagian mana saja yang boleh dan tidak boleh disentuh seperti bagian mulut, dada dan daerah kemaluan serta bokong. Anak-anak harus berani berkata “TIDAK” saat mereka merasa tidak nyaman atau terancam atas perilaku seseorang terhadapnya. Anak-anak harus berani bersuara untuk segera berteriak, memberitahu orang terdekat, seperti orang tua, guru, orang dewasa disekitar, atau lari ke tempat ramai bila hal tersebut terjadi.

“Untuk melaksanakan pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak perlu melibatkan orang-orang yang ada disekitar kita, masyarakat perlu saling melindungi perempuan dan anak yang rentan terhadap tindak kekerasan, terutama pada orang tua, agar mengajarkan sifat mandiri terhadap anak sedini mungkin, seperti mandi dan berpakaian sendiri, beri pakaian yang sopan, selalu periksa kondisi tubuh anak”.

melalui kesempatan yang baik ini, beliau mengajak kepada yang hadir mari kita lindungi perempuan dan anak dari tindak kekerasan secara bersama-sama, karena kita tidak bisa melindungi perempuan dan anak sendiri-sendiri.

 

Penulis : Fhajar Gunando Marga

Photo By : Dicy Fernando

Dipost Oleh Super Administrator

No matter how exciting or significant a person's life is, a poorly written biography will make it seem like a snore. On the other hand, a good biographer can draw insight from an ordinary life-because they recognize that even the most exciting life is an ordinary life! After all, a biography isn't supposed to be a collection of facts assembled in chronological order; it's the biographer's interpretation of how that life was different and important.

Post Terkait

Tinggalkan Komentar