Pengeluaran Rata-rata Per Kapita Per Bulan Makanan dan Bukan Makanan Tahun 2022 Way Kanan Duduki Posisi Keenam

Pengeluaran Rata-rata Per Kapita Per Bulan Makanan dan Bukan Makanan Tahun 2022 Way Kanan Duduki Posisi Keenam

Bupati H. Raden Adipati Surya, S.H.,M.M melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatikam Yusron Lutfi, S.H.,M.M yang juga Juru Penerangan Pemerintah Kabupaten Way Kanan menyampaikan terkait Pengeluaran Rata-Rata Per Kapita Per Bulan Makanan dan Bukan Makanan di Provinsi Lampung Tahun 2022.

Disampaikan oleh Kadis Kominfo bahwa Kabupaten Way Kanan berada pada posisi keenam Pengeluaran rata-rata per kapita per bulan makanan dan bukan makanan Tahun 2022, dengan total pengeluaran rata per bulan (Rp) sebesar Rp 1.015.508,-. Total tersebut terdiri dari pengeluaran rata-rata per kapita per bulan untuk komoditas makanan sebesar Rp 590.542,- dan bukan makanan sebesar Rp 424.966,-.

Sementara itu, jika melihat pada level Kabupaten/Kota terlihat wilayah dengan pengeluaran rata-rata per kapita per bulan untuk konsumsi makanan dan bukan makanan tertinggi terdapat di Kota Bandar Lampung. Pengeluaran rata-rata per kapita per bulan penduduk Kota Bandar Lampung untuk komoditas makanan ialah sebesar Rp 773.485,- dan merupakan nilai tertinggi untuk seluruh wilayah di Provinsi Lampung. Untuk komoditas non makanan, memiliki nilai pengeluaran rata-rata per kapita per bulan tertinggi dengan nilai mencapai Rp 917.750,-.

Pengeluaran rata-rata per kapita per bulan terendah pada komoditas makanan terdapat di Kabupaten Lampung Utara dengan nilai hanya sebesar Rp 498.088,-, sedangkan untuk komoditas non makanan pengeluaran rata-rata per kapita per bulan terendah terdapat di Kabupaten Tanggamus dengan nilai pengeluaran rata-rata sebesar Rp 341.422,-.

 

Penulis : Fhajar gunando Marga, S.Kom

Source : Susenas Maret 2022

Dipost Oleh Super Administrator

No matter how exciting or significant a person's life is, a poorly written biography will make it seem like a snore. On the other hand, a good biographer can draw insight from an ordinary life-because they recognize that even the most exciting life is an ordinary life! After all, a biography isn't supposed to be a collection of facts assembled in chronological order; it's the biographer's interpretation of how that life was different and important.

Post Terkait

Tinggalkan Komentar