Pimpin Apel, Rusdi Sampaikan Indikator Kepatuhan Monitoring Evaluasi KTR

Pimpin Apel, Rusdi Sampaikan Indikator Kepatuhan Monitoring Evaluasi KTR

Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Drs. Rusdi, M.M memimpin Apel Mingguan di Lapangan Pemerintah Daerah Kabupaten ini, Jum’at (12/07/2019) yang dihadiri dan diikuti oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Saipul, S.Sos.,M.IP, para Staf Ahli Bupati, para Asisten Sekda, kepala dan unsur Inspektorat Daerah Kabupaten, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Satuan Kerja Perangkat Daerah, Bagian Sekretariat Daerah Kabupaten dan Pengurus Korpri.

Dalam menyampaikan amanatnya, Rusdi mengatakan agar Aparatur Sipil Negara lebih disiplin dalam mengikuti Upacara dan Apel yang secara rutin diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah. Dikarenakan hal tersebut sebagai salah satu tolak ukur yang dilakukan oleh Pimpinan terhadap jajarannya.

“Jika PNS menjalankan tugas dan tanggungjawab sesuai dengan sumpah jabatan, maka honorerpun harus mengimbangi guna menunjang karir dalam dunia kerja. Keikutsertaan Upacara dan Apel jangan hanya berdasarkan siapa yang menjadi pemimpin, tapi ikuti berdasarkan tanggungjawab”, ujar Rusdi.

Selanjutnya, Rusdi juga mengingatkan terkait dengan kebersihan dan kenyaman lingkungan kerja untuk dapat memperhatikan kawan larangan merokok, dikarenakan akan dilaksanakan penilaian Kawasan Tanpa Rokok (KTR).

“Terdapat 9 indikator Kepatuhan dalam Monitoring Evaluasi KTR yaitu tidak tercium asap rokok, tidak terdapat orang merokok, tidak terdapat asbak/korek api/pemantik, tidak ditemukan puntung rokok, tidak terdapat ruang khusus merokok, terdapat tanda larangan merokok, tidak ditemukan adanya indikasi merek rokok atau sponsor, promosi dan iklan rokok di area KTR, tidak ditemukan penjualan rokok pada sarana kesehatan, sarana belajar, sarana anak, sarana ibadah, kantor Pemerintah dan swasta serta olahraga kecuali penjualan rokok tidak didisplay atau dipajang", pungkas Rusdi pada apel yang kemudian dilanjutkan dengan senam bersama.

 

Penulis : Fitria Wulandari

Editor : Edward Apriadi

Photo : Dicy / Humas Pemda

Dipost Oleh Super Administrator

No matter how exciting or significant a person's life is, a poorly written biography will make it seem like a snore. On the other hand, a good biographer can draw insight from an ordinary life-because they recognize that even the most exciting life is an ordinary life! After all, a biography isn't supposed to be a collection of facts assembled in chronological order; it's the biographer's interpretation of how that life was different and important.

Post Terkait

Tinggalkan Komentar